Pria Ini Merasa Tertipu Saat Menolong Ibu dan Anak di Tengah Hujan Namun Ternyata..

Sebuah rahasia besar suami terungkap setelah istrinya menaruh curiga berhari-hari. Rasa penasaran istri mengantarkan dirinya untuk menyelidiki apa yang terjadi.

Semua bermula ketika suaminya yang selalu pulang subuh dan eksklusif mandi sambil basuh baju. Hal ini menjadi tanda tanya besar di benak sang istri. Sang istri mengaku lebih dari setahun menjalani kehidupan rumah tangga dengan suaminya. Selama mengarungi bahtera rumah tangga , ia tidak pernah merasa asing dengan sikap suaminya. Namun beberapa ahad terakhir suaminya kerap pulang subuh dan eksklusif mandi sambil mencuci baju.

"Sepulang kerja , ia eksklusif pergi mandi dan tidak pernah perhatikan gua , kemudian ia pasti eksklusif mencuci bajunya ," ujar sang istri.

Hingga risikonya suatu hari ia menemukan sesuatu yang amat mengejutkan setelah belakang layar membuntuti suaminya. Berikut dongeng selengkapnya:

Saya dan suami sudah menikah setahun lebih. Sebenarnya , kehidupan kami biasa saja , setelah pacaran beberapa waktu kami merencanakan pernikahan. Karena kami lahir di desa , biasanya cuman perlu mendaftarkan diri di KUA saja , tidak mengadakan pesta apapun.

Kami juga tidak berencana begitu cepat punya anak. Setelah menikah setahun , suamiku risikonya mendapat kenaikan gaji dan bisa menabung sedikit. Ditambah dengan uang dukungan ke sanak saudara , risikonya kami membeli rumah kecil.

Di hari kami mendapatkan kunci rumah kami , suamiku memelukku dan berkata , "Istriku , gua berjanji akan menunjukkan keluarga bahagia , mulai sekarang , kita punya 'rumah' yang bergotong-royong , kau harus bersiap , gua akan berjuang. Kamu harus jaga kesehatan , kita akan segera punya anak!" Aku mengangguk bahagia mendengar semua itu.

Namun gua tak tahu apa gua yang salah , atau suamiku yang berbeda , semenjak kami membeli rumah itu sesuatu terjadi.

Karena harus mengembalikan uang dukungan , ekonomi kami memang lebih sulit dan lebih banyak tekanan. Tapi semenjak itu , suamiku sering berkata harus lembur , awalnya gua pikir lembur menyerupai biasa. Tapi ia harus lembur setiap hari , dan pulang larut hingga jam 1 atau jam 2 subuh.

Sepulang kerja , ia eksklusif pergi mandi dan tidak pernah perhatikan gua , kemudian ia pasti eksklusif mencuci bajunya.

Saat itu gua pulang kerja lebih cepat dan menunggu di depan kantornya. Ternyata , suamiku benar-benar tidak lembur!

Begitu jam pulang kerja ia eksklusif keluar kantor dan mengendarai sepedanya , tapi ia tidak pulang ke rumah. Hal ini membuat gua semakin yakin ia selingkuh! Apalagi ia pulang eksklusif mandi dan basuh baju sebab takut gua mencium wangi wanita lain.

Tetapi kemudian gua melihat ia masuk ke sebuah restoran barbeque. Aku waktu itu membisu di seberang jalan memperhatikan , gua melihat ia keluar dengan baju putih dan mulai memanggang daging.

Suamiku memang pernah bilang dulu ia suka memanggang daging di rumahnya dan semua orang bilang danging panggangannya itu enak.

Melihatnya sedang memanggang di sana , gua mulai meneteskan air mata. Aku memutuskan untuk menyebrangi jalan dan duduk di restorannya.

Seorang pegawai menanyakan apa yang mau gua pesan , gua cuman berkata , "Aku mau segelas minuman , tolong antarkan ke koki yang sedang memanggang daging."

Si Pegawai itu merasa asing , namun tetap melakukannya , ketika mendapatkan minuman itulah , suamiku mengangkat kepalanya dan melihat aku. Ia lalu meminum habis minuman itu dan eksklusif menghampiri aku.

"Sayang , kenapa kau bisa datang kesini?" ujarnya keheranan.

Aku eksklusif memeluknya dan berkata , "Aku tunggu kau pulang kerja."

Di ketika malam itu suamiku menjelaskan semuanya.

Ia punya kemampuan memanggang dan tidak merasa lelah , ia cuman ingin menghasilkan sedikit uang tambahan. Aku berkata pada suamiku , "Aku galau kenapa kau setiap pulang eksklusif mandi dan basuh baju. Ternyata kau takut gua mencium bau asap dan daging , gua malahan menduga kau punya perempuan lain. Makara hari ini gua pergi mencari kau ," kataku sambil tak kuasa menahan air mata yang sudah menggantung di pelupuk mataku.

Suamiku kemudian memelukku dan mencium keningku , "Mana mungkin , sayang.."

Semoga kisah ini bisa menjadi pelajaran bagi kita untuk bisa lebih saling percaya dan menjaga cinta masing-masing pasangan. Mohon bantu SHARE biar bisa bermanfaat bagi yang lain.